Kemenkum HAM selesaikan investigasi kaburnya napi teroris

kanwil kementerian hukum serta ham sulawesi sedang telah menyelesaikan investigasi terkait kaburnya m basri, narapidana kasus kekerasan poso daripada lapas klas ii b ampana, kabupaten tojo una-una.

kepala kanwil kanwil kementerian hukum serta ham sulawesi sedang adi prasetyo selama palu, kamis, menyatakan pihaknya sudah membentuk tim investigasi dari pekan 2012 untuk mencari Informasi penyebab kaburnya basri.

saat ini tim sudah kembali ke palu, dan kita masih susun catatan, bisa saja seminggu dulu bisa disukai hasilnya, ujarnya.

dalam investigasi tersebut, petugas memintai keterangan terhadap kepala lapas ampana juga sederat petugas yang bekerja saat itu.

Informasi Lainnya:

selain itu, petugas serta memintai keterangan keluarga basri dan berada pada kabupaten poso.

menanggapi sanksi dan hendak diberikan pada petugas lapas ampana, adi menungkapkan pihaknya belum dapat memastikan karena hasil investigasi belum diketahui.

selama menggarap proses investigasi tersebut, kanwil kementerian hukum serta ham sulawesi sedang serta bekerja sama dengan kepolisian daerah setempat.

saat ini pencarian basri menggandeng densus 88 antiteror juga aparat tni yang disebar dalam sejumlah titik terutama di pintu beranjak daripada kabupaten poso.

narapidana dan divonis 19 tahun sejak 2006 tersebut diduga masih bersembunyi selama sebuah info selama kabupaten poso.

basri sendiri kabur daripada pengawalan petugas lapas ampana ketika menjenguk keluarganya di kabupaten poso yang berjarak sekitar 220 kilometer daripada tempatnya ditahan dalam 19 april 2013.

basri diduga memanfaatkan kelengahan petugas usai melaksanakan shalat jumat dalam poso.

basri alias ayas alias bagong merupakan laki-laki kelahiran gebang rejo, kecamatan poso kota, kabupaten poso, 37 tahun silam.